Nusakata.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara (Sumut) mencatat bahwa 13 kabupaten/kota di provinsi ini dilanda bencana alam, seperti tanah longsor dan banjir. Adapun daerah yang terdampak meliputi Deliserdang, Medan, Karo, Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Mandailing Natal, Nias, Dairi, Simalungun, Pematangsiantar, Serdangbedagai, Samosir, dan Toba.Selasa (3/12/2024)
Menyikapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Agus Fatoni, mengungkapkan bahwa pihaknya segera menetapkan status siaga darurat bencana dan sedang dalam proses tanda tangan.
Di Kota Medan, sejumlah perumahan terendam banjir, seperti di Komplek Perumahan Di Flamboyan, Perumahan Griya Permata IV, Kampung Aur, dan beberapa lokasi lainnya di kecamatan Medan Tuntungan, Medan Maimun, Medan Johor, serta lainnya.
Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumut memberikan respon cepat dengan menggerakkan kader-kadernya untuk membantu masyarakat terdampak. Ketua Umum Badko HMI Sumut, Muhammad Yusril Mahendra Butar-Butar, menjelaskan bahwa pihaknya segera mengkonsolidasikan sumber daya yang dimiliki untuk menyalurkan bantuan.
“Kami berduka atas bencana alam yang terjadi di 13 Kabupaten/Kota Se-Sumatera Utara, dan kami langsung mengkonsolidasikan segala sumber daya untuk membantu masyarakat terdampak,” ujar Yusril.
Untuk mendistribusikan bantuan, Badko HMI Sumut bekerja sama dengan Graha Artha Tiga Belas (GAT), menyalurkan bantuan berupa sembako, vitamin, susu, camilan, dan barang lainnya. Kolaborasi ini juga melibatkan Forkompinda Sumut yang bergerak cepat dalam penanggulangan bencana.
“Alhamdulillah, berkat jaringan yang telah terkonsolidasi, kami dapat berkolaborasi dengan GAT untuk menyalurkan bantuan, terutama untuk kelompok rentan seperti perempuan dan anak. Kami berharap perusahaan-perusahaan lain yang beroperasi di Sumut ikut serta dalam memulihkan ekonomi dan psikologi masyarakat,” ujar Yusril.
Direktur Utama Graha Artha Tiga Belas, Bambang Herawan, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Badko HMI Sumut atas konsistensinya dalam mendukung masyarakat Sumatera Utara. Dia menegaskan komitmen GAT untuk terus menyalurkan bantuan hingga kondisi masyarakat kembali pulih.
“Kami berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak. Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban mereka.” Tutup (Septian Hernanto)