NUSAKATA.COM – Ikatan Santri, Siswa, Mahasiswa dan Ulama (ISMA’U) Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan Al-Qur’an di daerah.
Pada kegiatan yang berlangsung kemarin, ISMA’U NTB bekerja sama dengan salah satu komunitas pengumpul donatur di Mataram untuk mendistribusikan Qur’an dan Iqro’ serta bingkisan bagi para pengajar di empat Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah.
Ketua Umum ISMA’U NTB, Asean Irfan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat pendidikan keagamaan di tingkat akar rumput, sekaligus bentuk dukungan nyata terhadap para pengajar dan santri dalam memperdalam pemahaman Al-Qur’an.
“Alhamdulillah, kami bersyukur bisa menyalurkan Qur’an dan Iqro’ ke empat TPQ ini. Harapan kami, bantuan ini dapat memotivasi para santri untuk terus semangat belajar Al-Qur’an dan mendukung para ustadz dalam menjalankan tugas mereka membimbing generasi muda,” ujar Asean Irfan dalam wawancara.
Empat TPQ yang menerima bantuan tersebut adalah:
1. TPQ Nahdlatul Ummah di Desa Kabul
2. TPQ As-Shunduqo di Dusun Suare, Batujangkih
3. TPQ Sirojul Huda di Desa Montong Ajan
4. TPQ Manarul Qur’an di Batujangkih
Menurut Asean Irfan, pendistribusian ini bukan sekadar bantuan materi, tetapi juga bentuk perhatian terhadap keberlangsungan pendidikan Islam di pedesaan.
Ia berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara ISMA’U NTB, komunitas donatur, dan para pengajar di daerah.
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, terutama komunitas donatur di Mataram yang telah mempercayakan ISMA’U NTB dalam menyalurkan bantuan ini. Semoga ini menjadi amal jariyah bagi kita semua dan membawa keberkahan bagi para santri dan pengajar,” tambahnya.
Lebih lanjut, Asean Irfan menyampaikan harapannya agar gerakan ini dapat menjadi pemantik semangat bagi anak-anak di daerah untuk terus meningkatkan literasi Al-Qur’an.
“Semoga gerakan ini mampu memupuk semangat anak-anak negeri untuk terus meningkatkan literasi Al-Qur’an, sehingga mereka tidak hanya mampu membaca, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran mulia dalam kehidupan sehari-hari,” tutupnya.
ISMA’U NTB berkomitmen untuk terus mendukung program pengembangan pendidikan keagamaan, terutama di wilayah-wilayah yang membutuhkan.
Asean Irfan juga menegaskan bahwa program serupa akan terus digalakkan untuk memperluas jangkauan manfaat bagi masyarakat luas. ***
