NUSAKATA.COM – Umat Hindu Warga Banjar Hitakarma Pondok Gede Kota Bekasi membagikan makanan dan takjil untuk berbuka puasa kepada umat di sekitar gedung Pasraman Purna Lingga, Kampung Sawah Kecamatan Pondok Melati, pada Minggu (16/03/2025).
Menurut Ketua Panitia Nyepi Banjar Hitakarma 1947 Saka, I Wayan Siwi, aksi sosial kemanusiaan ini sekaligus sebagai bagian dari keikutsertaan mereka dalam kegiatan Saka Bhoga Sevanam.
“Saka Bhoga Sevanam merupakan rangkaian kegiatan Panitia Nyepi Nasional, aksi berbagi makan kepada masyarakat umum ini dipusatkan di lokasi dekat area pura di 28 Provinsi di Indonesia. Di Balai Banjar Hitakarma Pondok Gede ini salah satunya,” ujarnya.
Wayan Siwi menambahkan bahwa Panitia Nyepi Banjar Hitakarma Pondok Gede masih memiliki beberapa giat penting lainnya seperti pawai ogoh-ogoh di TMII, Melasti di Laut Desa Segarajaya Bekasi, Tawur Kesanga dan ngarak ogoh-ogoh di Pura Penataran Agung Kerta Bhumi TMII.
Sementara itu Koordinator Aksi Saka Bhoga Sevanam Banjar Hitakarma Pondok Gede, Alit Surya Dharma Utama melaporkan bahwa jumlah punia bhoga berupa makanan atau takjil yang dibagikan hari ini sejumlah 300 kotak.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini, ini semua merupakan bentuk guyub rukun memperkuat tali silaturahmi kerukunan dan toleransi warga Pondok Gede,” ucapnya.
Ajak Umat Hindu Sucikan Diri dan Jaga Kelestarian Alam Melaui Melasti
Dalam kesempatan tersebut, Alit Surya Dharma Utama juga mengingatkan bahwa setelah acara Saka Bhoga Sevanam, ada acara melasti di segara (laut) yang juga sangat penting bagi seluruh umat Hindu.
“Upacara sakral melasti, akan dilaksanakan hari minggu (23/03/2025), mendatang. Untuk Umat di Bekasi, pelaksanaannya di Desa Segara Jaya Kecamatan Tarumajaya”, imbuhnya.
Wakil Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi, I Nyoman Jendrika, saat membuka acara mengulas tetang Saka Bhoga Sevanam.
“Bhoga Sevanam merupakan Aksi Sosial kepedulian kepada sesama yang menggugah rasa persaudaraan, kemanusiaan dan kebangsaan. Hal penting dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara di bawah naungan NKRI yang berlandaskan Pancasila,” ujarnya.
Jendrika menambahkan toleransi yang dimaksud salah satunya berupa menjaga hubungan yang harmonis. Memegang teguh filosofi bahwa sesunguhnya kita bersaudara atau dalam bahasa Sansekerta kita kenal dengan istikah “WASUDAEWA KUTUMBHAKAM“.
Di akhir sambutannya, Jendrika juga mengajak seluruh umat Hindu Pondok Gede untuk dapat melaksanakan acara sakral Melasti. Salah satu tempat pelaksanaannya yaitu di Desa Segarajaya Bekasi.
Giat Saka Bhoga Sevanam di Kampung Sawah Kota Bekasi juga turut hadir dan terlibat para pinandita (pemangku), Ketua Pengurus Pura Agung Kertha Bumi TMII Bapak Dewa Siangan, Pengurus Banjar Hita Karma Pondok Gede, Pengurus Lingkungan Setempat, serta seluruh komponen organisasi keumatan hindu mulai dari anak pasraman, remaja pemuda, hingga WHDI. (Dewa)