LEBAK – Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional ( Basarnas) Banten kembali untuk melakukan upaya pencarian nelayan asal warga Muara, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak-Banten, yang tenggelam saat mencari gurita.
“Hari kedua pencarian ini dilakukan sejak pukul 07.00 WIB dengan penyisiran pantai dari pantai sawah kabayan sampe ke tanjung panto dan sebelah timur sampe ke karang Malang dan untuk tanda tanda sudah di temukan topi yang di pake korban oleh pihak keluarga,” ungkap pak Akbar komandan tim Basarnas saat di temui awak media di lokasi, Minggu (07/01/2024).
Langkah selanjutnya, kami akan melakukan penyisiran darat kembali dengan berjalan kaki dari sawah Kabayan sampe ke tanjung panto dan ke arah timur sampe ke pantai karang malang dan kemungkinan kalo cuaca mendukung akan di lanjutkan pencarian ke tengah laut,” ujarnya.
Namun, sejauh ini Basarnas Banten dan tim SAR gabungan terdiri dari TNI, Polri, BPBD Lebak, Tagana Lebak, nelayan, dan masyarakat setempat belum menemukan korban,”Kami akan terus melakukan pencarian semaksimal mungkin sampe korban di temukan karena ini tanggung jawab dan kepedulian kami sebagai petugas,” tegasnya.
Di beritahukan sebelumnya, Hamid Bin Karim, 26 tahun, Nelayan Kampung Tanjung Panto Rt.07 Rw.02 Desa Muara Kecamatan Wanasalam Kabupaten Lebak-Banten, Sabtu kemarin (06/01/2024) yang berprofesi sebagai nelayan gurita yang akan kembali ķe daratan pantai sawah kabayan, dalam perjalanan pulang dengan menggunakan ban karet. Namun, berhubung ombak yang sangat besar sehingga ketika ombak besar datang langsung menyeret dan menenggelamkan nelayan Sdr. Hamid.(K,San)