NUSAKATA.COM – Bullying masih menjadi masalah serius di lingkungan pendidikan, bahkan di tingkat sekolah dasar. Tidak hanya terjadi antara kakak kelas dan adik tingkat, perundungan juga kerap muncul di antara teman sekelas, meninggalkan luka mental dan sosial bagi korbannya.
Sebagai wujud kepedulian terhadap isu ini, Kukerta & PPL Tematik Mandiri Kelompok 7 UIN SMH Banten menggelar Edukasi Anti-Bullying di SDN Ambon, Kamis (31/7) pukul 10.00 WIB. Sasaran kegiatan adalah siswa kelas 6 SD, dengan tujuan membekali mereka pemahaman tentang pentingnya saling menghormati, menghargai perbedaan, dan menciptakan lingkungan belajar yang aman.
Kegiatan dikemas secara interaktif melalui ice breaking, simulasi peran, dan diskusi kelompok. Metode ini membuat siswa lebih mudah memahami dampak negatif bullying dan belajar cara mencegahnya. Respon siswa pun sangat positif, banyak yang berani berbagi pengalaman dan menyadari bahwa candaan yang berlebihan dapat melukai perasaan teman.
Dengan semangat kebersamaan, diharapkan edukasi ini dapat menjadi langkah awal untuk menekan angka bullying di sekolah, membentuk generasi muda yang saling menghargai, dan membangun budaya positif di lingkungan pendidikan.