LEBAK, (NNC)– Pengunjung Wisata Pantai Bagedur, Desa Sukamenah, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, mengaku kecewa kepada pengelola lantaran saat di pintu masuk kawasan wisata diminta bayar tiket namun tiketnya tidak diberikan.
Diketahui, Wisata Pantai Bagedur dikelola oleh BUMDes Tunas Galgano, Desa Sukamanah, Kecamatan Malingping.
Baca Juga |Kisah Inspiratif: Warga Ini Mengatasi Tantangan Hama Dengan Kreativitas
Salah satu pengunjung Wisata Pantai Bagedur berinisial Pi mengungkapkan, ia bersama satu orang temannya yang berbeda motor diminta uang tiket masuk wisata namun tiketnya tidak diberikan.
“Saya masuk ke Pantai Bagedur karcisnya gak dikasih, itu dua motor Rp 20 ribu. Satu orang satu motor, saya sama teman jadi dua motor. Kok begitu karcisnya gak dikasihkan, takutnya ada apa-apa, misalkan pengunjung renang takutnya terjadi apa-apa bagaimana itu coba?,” ujarnya, Minggu (3/3/2024).
Kata Pi, jika tiket masuk wisata diberikan kepada pengunjung kalau ada musibah seperti hanyut itu ada yang bertanggung jawab.
“Kalau dikasih karcisnya kan ada tanggung jawabnya, untung saja saya tidak renang. Ini takut sama yang lain begitu juga, tidak dikasih karcisnya. Coba kasih tahu petugasnya,” ungkapnya.
Sementara itu, penjaga tiket pintu masuk Wisata Pantai Bagedur yang enggan disebutkan namanya yang berbeda jam tugas membenarkan dirinya juga mendapat laporan dari pengunjung.
Baca Juga | PC PMII Kabupaten Serang Gelar BAZAR Murah Untuk Masyarakat Disaat Harga Beras Tinggi
“Ya, saya juga sudah tahu. Saya mendapatkan informasi dari pihak pengunjung wisata pada pagi tadi,” singkatnya.
Dikonfirmasi melalui sambungan telpon WhatsApp, Pengelola Wisata Pantai Bagedur, Didi Sumardi dan Hasdi Legiono, tidak kooperatif, ia enggan mengangkat telponnya. Hingga berita ini diterbitkan. (Ence hidayat)