Menu

Mode Gelap
 

Supir Angkutan Umum Serang Malingping Gelar Swiping, Trevel Tidak Berijin Minta di Tertibkan

- Nusanews.co

26 Mar 2025 07:09 WIB


					Foto. Aksi Supir Angkutan Umum Swiping Travel Tidak Berizin. Perbesar

Foto. Aksi Supir Angkutan Umum Swiping Travel Tidak Berizin.

NUSAKATA.COM – Aksi swiping dilakukan puluhan supir angkutan umum serang malingping, mereka menuntut kepada pemerintah Provinsi Banten angkutan mobil pribadi berkedok trevel yang diduga tidak memiliki ijin untuk ditertibkan. Rabu, (26/03/2025).

Dalam tuntutan yang diharapkan para pengemudi angkutan umum trevel yang diduga tidak berijin dianggap merugikan para supir PS angkutan serang malingping.

Yang menurut peserta aksi bahwa di terminal serang yang seharusnya keberadaan penumpang yang mau mudik sudah menumpuk tapi kini tidak berada di terminal.

Diduga penumpang sudah beralih dengan jasa angkutan umum kendaraan pribadi berkedok trevel yang diduga tidak memiliki legalitas yang jelas.

Aksi swiping yang digelar di Jalan Raya Saketi-Malingping Desa Rahong Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Banten.

Tampak hadir unsur pemerintahan setempat Polsek Malingping Danramil Malingping juga pemerintahan Kecamatan Malingping untuk mengawal kelangsungan aksi swiping pengemudi angkutan umum.

Dalam keterangannya, Yani salah satu peserta aksi saat di mintai keterangan Tim Redaksi Nusakata.com menjelaskan, bahwa aksi ini wujud kekompakan kami para supir Malingping.

“Ini salah satu bukti bahwa kami para supir Malingping sudah melakukan aksi swiping sebagai wujud kekompakan kami, supaya apa yang digelar swiping hari ini bisa tahu para supir jurusan munjul-an dan cibaliung mengetahui bahwa kami juga kompak,” terang Yani.

Yani juga mengharapkan kepada pemerintah setempat segera untuk menertibkan kendaraan pribadi, berkedok trevel yang gelap atau diduga tidak memliki ijin.

“Segera di tertibkan tapi kalau yang ada ijin mh gak apa-apa,” harap Yani peserta aksi.

Senada diungkapkan Sukri pengemudi angkutan umum Serang Malingping, bahwa di terminal Serang untuk pemudik atau calon penumpang tidak ada sama sekali.

“Bahkan supir yang dari Munjul-Cibaliung juga Malingping sampai menunggu 2 hari di terminal serang, itupun hanya dapat 2 orang penumpang,” ungkap Sukri.

“Karena penumpang yang dari Jakarta dan Tanggerang sudah diangkut sama trevel, sedangkan kami hanya menunggu dari Serang, sekarang di Terminal Serang sudah tidak ada lagi penumpang,” tambahnya.

Sukri juga menegaskan kenapa aksi swiping ini bisa terjadi, karena ini bentuk kecewa kami terhadap pemerintah Provinsi.

“Yang mana kami sudah 2 kali melakukan Audien bersama tim Lantas Banten tapi tidak adanya tindakan sama sekali,” tegas Sukri.

Kami juga tidak mau gegabah terkait aksi swiping ini, karena sebelumnya kami sudah melakukan Audien bersama Pemerintah untuk bisa penuhi keluhan kami para supir. Tapi hasil Audien tidak ada tindakan, maka kami para supir angkutan umum melakukan swiping supaya tuntutan kami bisa dipenuhi,” ungkapnya tegas.

Baca Lainnya

Aktivis BKB Nilai DPMPD dan Inspektorat Tak Jalankan Fungsi Pengawasan Program Desa

2 July 2025 - 03:23 WIB

DPD KNPI Maluku Desak PT Pelindo Tingkatkan Fasilitas dan Keamanan Pelabuhan di Ambon

1 July 2025 - 22:04 WIB

IPNU-IPPNU Kabupaten Pandeglang Audiensi dengan Wakil Bupati, Bahas Pendidikan dan Penguatan Kader Pelajar NU

1 July 2025 - 20:40 WIB

Hari Bhayangkara ke-79, Muda Care Indonesia Serukan Sinergi Polri dan Pemuda Bangun Indonesia

1 July 2025 - 17:56 WIB

Polres Lahat Gelar Upacara Hari Bhayangkara Ke-79 dan Syukuran Penuh Khidmat di Pendopoan Bupati

1 July 2025 - 15:12 WIB

Diduga Pembangunan Toilet SMPN 3 Picung Retak-Retak, Kata Somasi Kepada Jurnalis Muncul

1 July 2025 - 10:47 WIB

Trending di Daerah