Nusakata.com – Sungai Cipedang, Kabupaten Lebak, Banten, meluap dan berakibat sebanyak 375 rumah di dekat sungai terendam banjir. Beruntung, banjir tersebut tak menimbulkan korban jiwa, Rabu (4/12/2024) .
Desa Cipedang menjadi langganan banjir akibat curah hujan tinggi tiap tahunnya.
Salah seorang warga, Pebi mengatakan, bahwa banjir di wilayahnya disebabkan oleh curah hujan yang tidak berhenti sejak dari kemarin.
Di sini hujannya enggak berhenti dari kemarin, makanya terjadi banjir,” katanya, saat dikonfirmasi awak media. Selasa (3/12/2024).
“Tambah lagi airnya kiriman dari Muara Cibinuangen dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden banjir itu, cuman banyak rumah warga yang terdampak,” Ujarnya.
Sementara Kasi Ekbank Desa Cipedang, Gilang, mengungkapkan, sementara ada sebanyak 375 Kartu Keluarga KK / dengan 1,130 jiwa, yang terdampak akibat banjir dari 10 RT.
“Jika Desa Cipedang tiap tahun ketika datangnya musim hujan tinggi, menjadikan aktivitas warga terhambat, dirinya berharap kepada pemerintah Kabupaten melakukan evaluasi soal adanya banjir,” Pungkasnya.
Gilang meminta, adanya sebuah solusi bagi warga Desa Cipedang untuk bantuannya, kepada unsur lembaga, intansi pemerintahan Kabupaten dan intansi pemerintahan Provinsi, karena masyrakat warga Cipedang saat ini sedang membutuhkan pangan dan alat pembersih, ” Ungkapnya (San)