Menu

Mode Gelap
 

Sahroni Dicopot Dari Wakil Ketua Lantaran Sebut Kata Tolol Sedunia Yang Ingin Pembubaran DPR

- Nusakata

29 Aug 2025 21:45 WIB


					DPR Anggap Yang Ingin Membubarkan DPR Perbesar

DPR Anggap Yang Ingin Membubarkan DPR "Tolol Sedunia" (Dok/Ist)

NUSAKATA.COM – Ketua Fraksi Partai NasDem, Viktor Bungtilu Laiskodat, secara resmi mengirim surat kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani, terkait perpindahan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menjadi anggota Komisi I DPR RI. Hal tersebut tercantum dalam surat nomor F. NasDem.758/DPR-RI/VIII/2025.

Posisi Sahroni kemudian digantikan oleh Rusdi Masse Mapessessu, yang sebelumnya duduk di Komisi IV DPR RI. Pergantian ini mulai berlaku pada 21 Agustus 2025 sesuai keputusan rapat pimpinan fraksi.

Nama Ahmad Sahroni belakangan ramai diperbincangkan setelah ucapannya yang dianggap merendahkan rakyat viral di media sosial. Saat kunjungan kerja ke Polda Sumut, Jumat (22/8/2025), ia menyebut masyarakat yang menyerukan pembubaran DPR sebagai “orang tertolol sedunia“.

Pernyataan itu menuai kritik, salah satunya dari influencer Salsa Erwina Hutagalung yang menantang Sahroni untuk debat terbuka terkait ucapannya tersebut.

Selain itu, Sahroni juga memicu polemik usai menyinggung soal penangkapan Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, oleh KPK. Ia menilai seharusnya ada komunikasi terlebih dahulu dengan pimpinan partai sebelum dilakukan upaya penangkapan.

Namun, pendapat ini dikritisi oleh Dosen Hukum Pidana Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Setya Indra Arifin.

Menurutnya, pernyataan Sahroni bersifat politis, sebab secara hukum aparat penegak hukum tidak memiliki kewajiban untuk berkoordinasi dengan partai politik dalam melakukan tindakan penangkapan.

Baca Lainnya

Musofa Sebagai Warisan Dunia Meninggal Hendak Translokasi

28 November 2025 - 11:14 WIB

Gantikan Anggota Dewan Sebelumnya Yang Tersanding Kasus, Junaedi Siap Melanjutkan

20 November 2025 - 20:59 WIB

Bukan Hanya Perempuan, Laki-laki Pun Bisa Di KB Lewat Oprasi

18 November 2025 - 11:47 WIB

Ketika Kritik Dianggap Kejahatan, Jurnalis Muda Banten Serukan Solidaritas untuk Tempo

10 November 2025 - 21:19 WIB

Pemerintah Komitmen Memperluas Jaringan Kereta Api Nasional

5 November 2025 - 05:31 WIB

Ketika Kritik Dianggap Ancaman: Menteri Pertanian Gugat Tempo Rp200 Miliar

3 November 2025 - 17:30 WIB

Trending di Nasional