NUSAKATA.COM – Ribuan warga Banten menggelar aksi unjuk rasa menolak pembangunan PSN PIK 2 yang berlangsung di Desa Muncung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten. Sabtu, (1/2/2025)
Ribuan warga telah mulai berdatangan sejak pukul 09.00 WIB dan berkumpul di gerbang masuk proyek.
Di tengah kerumunan, terlihat satu unit mobil komando yang diduduki beberapa aktivis yang sedang menyampaikan orasi dari atas kendaraan.
Berbagai organisasi kemasyarakatan turut hadir dengan atribut khas mereka masing-masing, dan terlihat pula sejumlah ibu-ibu yang berkumpul di tengah-tengah massa.
Mereka menuntut agar Presiden Prabowo segera mengeluarkan surat perintah untuk membatalkan dan membubarkan pembangunan PSN PIK 2, serta menghentikan peran oligarki yang dianggap telah bertindak sewenang-wenang.
Nelayan asal Banten, Kholid Miqdar, yang turut hadir, meminta agar pemerintah Prabowo membatalkan seluruh transaksi pembelian tanah di Banten yang dijadikan lokasi untuk PIK 2.
“Kami berharap pemerintah dapat membatalkan secara hukum semua transaksi tanah, baik yang berada di darat maupun di lautan, tanpa memandang apakah pembayaran telah selesai atau belum,” ujar Kholid, yang sempat menjadi viral.
Ia menambahkan, “Jual beli seharusnya dilakukan dengan ridho dan keikhlasan dari kedua belah pihak, sehingga jika tidak terpenuhi, transaksi tersebut harus dibatalkan,” Tegasnya.