NUSAKATA.COM – Proyek Betonisasi di ruas Jalan Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, menuai sorotan dari masyarakat. Pasalnya, pengerjaan proyek yang digarap di atas lahan dengan kondisi labil karena diapit area persawahan dinilai tidak memenuhi standar teknis yang seharusnya. Selasa, (23/9/2025).
Aktivis Pandeglang, Panji Nugraha, menegaskan bahwa kondisi jalan tersebut seharusnya mendapatkan penguatan dasar yang maksimal sebelum masuk ke tahapan pengecoran.
Menurutnya, Jika hal itu diabaikan, dikhawatirkan kualitas jalan akan cepat rusak dan berpotensi menjadi proyek gagal konstruksi.
“Kami meminta pihak DPRKP Provinsi Banten segera melakukan sidak dan peninjauan ulang sebelum pekerjaan ini terlanjur jauh. Pengawasan harus lebih diperketat, agar masyarakat tidak berasumsi ada main mata antara pengusaha pelaksana dan pihak dinas,” tegas Panji Nugraha.
Bahkan, Kata Panji, Masyarakat sekitar pun berharap, agar pemerintah melalui Instansi terkait benar-benar memastikan kualitas pembangunan Infrastruktur sesuai dengan spesifikasi.
“Dengan demikian, anggaran yang digunakan dapat memberikan manfaat maksimal, bukan sekadar proyek asal jadi yang cepat rusak,” ucapnya.
“Insyaallah, dalam waktu dekat kami perwakilan masyarakat Pandeglang akan melakukan audiensi perihal temuan kami di lapangan dan untuk segera di tinjau ulang sebelum terlanjur jauh,” paparnya.
“Pesan kami kepada pihak kontaktor pelaksana untuk tidak main-main dalam hal pekerjaan, apalagi sengaja hanya untuk mencari keuntungan semata,” tambahnya.
Pihak tim redaksi masih mencoba menghubungi pihak terkait atas adanya temuan dari Aktivis tersebut, sampai berita ini ditayangkan.