NUSAKATA.COM – Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2025, sejumlah serikat pekerja di Kabupaten Lahat mengadakan aksi damai dan audiensi di kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Lahat.
Para perwakilan buruh diterima langsung oleh Sekda Lahat, Candra, S.H., dan kegiatan ini mendapat pengawalan ketat dari jajaran Polres Lahat.
Kapolres Lahat, AKBP Novi Edyanto, SIK, MIK, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerjunkan personel guna memastikan kelancaran dan keamanan aksi. “Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Buruh. Kami fokus agar kegiatan berlangsung aman, tertib, dan tidak mengganggu ketertiban umum,” ujarnya.
Dalam audiensi tersebut, para buruh menyampaikan sejumlah tuntutan, antara lain peningkatan upah minimum, perlindungan tenaga kerja, serta penolakan terhadap sistem outsourcing. Mereka juga mendorong pemerintah daerah untuk lebih aktif memperjuangkan hak-hak pekerja di wilayah Lahat.
Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Lahat menegaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk penyampaian aspirasi secara damai. “Kami ingin menyampaikan keluhan dan harapan tanpa aksi anarkis. Kami menghargai pengamanan humanis yang diberikan oleh Polres Lahat,” tuturnya.
Selain berorasi, perwakilan buruh juga berdialog langsung dengan Sekda di ruang rapat Pemda Lahat. Pemerintah daerah menyatakan komitmen untuk menyalurkan aspirasi buruh ke tingkat provinsi dan pusat.
Kapolres Lahat menambahkan, pengamanan aksi buruh ini adalah bagian dari upaya menjaga stabilitas dan keharmonisan sosial. Ia berharap sinergi antara kepolisian, pekerja, dan pemerintah terus terjaga.
Aksi damai Hari Buruh di Lahat ini mendapat apresiasi berbagai pihak karena berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif, menjadi contoh positif dalam berdemokrasi di Indonesia. (Robby)