Menu

Mode Gelap
 

Suara Mahasiswa Asal Kadumalati: Mengapa Jalan Rusak 10 Tahun Dibiarkan Pemkab Pandeglang?

- Nusakata

15 Sep 2025 22:18 WIB


					Raffi, pemuda asli Desa Kadumalati sekaligus mahasiswa asal Pandeglang, angkat suara terkait kerusakan jalan kabupaten yang membentang di wilayah Kecamatan Sindangresmi. Jalan yang menjadi akses utama warga itu sudah lebih dari 10 tahun tidak tersentuh perbaikan. Perbesar

Raffi, pemuda asli Desa Kadumalati sekaligus mahasiswa asal Pandeglang, angkat suara terkait kerusakan jalan kabupaten yang membentang di wilayah Kecamatan Sindangresmi. Jalan yang menjadi akses utama warga itu sudah lebih dari 10 tahun tidak tersentuh perbaikan.

NUSAKATA.COM – Raffi, pemuda asli Desa Kadumalati sekaligus mahasiswa asal Pandeglang, angkat suara terkait kerusakan jalan kabupaten yang membentang di wilayah Kecamatan Sindangresmi. Jalan yang menjadi akses utama warga itu sudah lebih dari 10 tahun tidak tersentuh perbaikan.

Menurut Raffi, kondisi jalan yang menghubungkan Kecamatan Patia, Sindangresmi, dan Picung kini sangat memprihatinkan. Tidak hanya bergelombang dan penuh lumpur, jalan tersebut bahkan sulit dilalui kendaraan, terutama saat musim hujan.

“Kerusakan jalan ini sudah lama menjadi beban warga. Aktivitas ekonomi tersendat, anak-anak kesulitan sekolah, bahkan ambulans sering tidak bisa masuk ketika ada warga sakit. Ini jelas merugikan dan membahayakan masyarakat,” tegas Raffi, Minggu (14/9/2025).

Ia menilai pemerintah daerah seolah menutup mata atas penderitaan warga Kadumalati. Janji perbaikan yang berulang kali disampaikan, menurutnya, hanya sebatas wacana tanpa realisasi nyata.

“Jangankan diaspal, pengerasan saja tidak pernah dilakukan. Kami sudah terlalu lama menunggu. Jika terus dibiarkan, sama saja pemerintah tidak peduli pada kebutuhan dasar rakyatnya,” tambahnya.

Warga Kadumalati berharap Pemerintah Kabupaten Pandeglang segera mengambil langkah konkret memperbaiki jalan tersebut. Mereka menegaskan, infrastruktur dasar semacam ini adalah hak masyarakat yang tidak boleh diabaikan.

Sementara itu, redaksi NUSAKATA.COM telah mencoba meminta tanggapan dari Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pandeglang. Saat dikonfirmasi, ia menyampaikan, “Wa’alaikumsalam, baik Kak Uda, sebentar saya lihat datanya dulu dan rakor dulu sama Ibu Bupati. Insya Allah nanti saya WA lagi.” Namun hingga berita ini ditayangkan, belum ada balasan resmi dari pihak Dinas PUPR.

Baca Lainnya

Pengerjaan Jalan Lingkungan Pavingblok Di Kadujajar Tanpa Pendamping Tenaga Teknis

17 November 2025 - 20:47 WIB

Apri Sumsel Resmi Kukuhkan APRI Lahat Wujudkan Destinasi Mancing Terbaik

16 November 2025 - 18:28 WIB

Ketika Air Naik, Kepedulian Jangan Tenggelam: Mahasiswa STKIP Syekh Manshur Galang Dana untuk Korban Banjir

15 November 2025 - 21:46 WIB

banjir pandeglang, aksi kemanusiaan, galang dana mahasiswa, respon bencana, solidaritas sosial, stkip syekh manshur

Menjelang Musda XI, Dukungan untuk Tb Agus Khotibul Umam Makin Kuat

15 November 2025 - 10:47 WIB

Delbed Widodo Silahturahmi Sekaligus Sholat Jum’at Bersama Masyarakat Kelurahan Bandar Jaya Lahat 

14 November 2025 - 17:49 WIB

Massa AAMPL Gelar Aksi Damai Di Kantor Bupati Lahat Desak Penyelesaian Sengketa Lahan Tambang

13 November 2025 - 23:22 WIB

Trending di Daerah