NUSAKATA.COM — Bulan Solidaritas Palestina (BSP) 2025 resmi dibuka pada Sabtu (1/11/2025) di Gedung Nusantara DPR RI, Ruang Abdul Muis, Jakarta Pusat. Acara yang diselenggarakan oleh Aqsa Working Group (AWG) ini mengusung tema “Bergerak Berjama’ah Bangun Kembali Gaza, Demi Pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Kemerdekaan Palestina.”
Pembukaan berlangsung khidmat mulai pukul 13.30 WIB, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Yuliyani Fitriani, Mahasiswi STAI Al-Fatah Cileungsi Bogor (Program Ekonomi Syariah), menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta doa oleh KH. Abul Hidayat Saerodjie, Pembina Jaringan Pondok Pesantren Al-Fatah seluruh Indonesia.
Dalam laporannya, Ketua BSP 2025, Nurhadis, menegaskan bahwa Bulan Solidaritas Palestina bukan sekadar acara seremonial tahunan, tetapi merupakan panggilan nurani dan aksi nyata kemanusiaan.
“Bulan Solidaritas Palestina merupakan panggilan hati nurani kita sebagai manusia untuk membela keadilan dan menolak penindasan. Kita memiliki tanggung jawab moral untuk bersuara dan bertindak demi saudara-saudara kita di Palestina yang telah mengalami penjajahan selama 76 tahun,” ujar Nurhadis dalam sambutannya.
Ia menambahkan, BSP tahun ini akan diisi dengan sedikitnya sembilan event besar di lebih dari 50 titik lokasi di seluruh Indonesia, melibatkan puluhan ribu peserta.
Rangkaian kegiatan antara lain Festival Baitul Maqdis, Ekspo Palestina, Solidarity Run, Goes Cinta Al-Aqsa, Bakti Sosial, Kuliah Umum, Seminar, dan Apel 1000 Relawan Kemanusiaan di Buperta Cibubur pada 23 November 2025.
“BSP adalah wujud cinta yang hidup, cinta yang diterjemahkan dalam aksi nyata. Setiap doa, langkah, dan kegiatan dalam BSP adalah bagian dari pembelaan terhadap Masjid Al-Aqsa dan rakyat Palestina,” tambahnya.
Turut memberikan sambutan Ketua Presidium AWG M. Anshorullah, dan Ketua BKSAP DPR RI Dr. H. Mardani Ali Sera, M.Eng., yang sekaligus membuka BSP 2025 secara resmi dengan pemukulan gong bersama Pembina Utama AWG Imaam Yakhsyallah Mansur, MA.
Selain itu, hadir Perwakilan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, serta sejumlah tokoh nasional dan ulama seperti Prof. Dr. Sudarnoto Abdul Hakim (Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional), dan Ketua Umum Wahdah Islamiyah KH. M. Zaitun Rasmin.
Dalam tausiyah penutupnya, Pembina Utama AWG, Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur, MA, mengangkat pesan mendalam dari QS. Al-Balad ayat 11–18, yang menggambarkan jalan berat dalam perjuangan menegakkan kemanusiaan dan keadilan.
“Menghadapi permasalahan Palestina itu memang sulit. Allah menggambarkannya sebagai jalan yang mendaki dan sukar, aqabah, yang bisa diartikan batu tajam yang bisa melukai tangan dan kaki. Namun justru di sanalah pahala besar menanti,” tutur Imaam Yakhsyallah.
Beliau menjelaskan, empat hal penting yang harus dilakukan oleh orang beriman. Pertama, membebaskan perbudakan, termasuk menolong bangsa tertindas seperti Palestina. Kedua, memberi makan orang yang kelaparan, seperti membantu warga Gaza yang mengalami kelaparan hebat.
Ketiga, menyantuni anak yatim bagi ribuan anak Palestina kehilangan orang tua, dan keempat Menolong kaum miskin, yang kini hidup tanpa rumah akibat agresi militer zionis Israel.
“Setelah empat amal itu, Allah memerintahkan kita saling menasihati dalam kesabaran dan kasih sayang. Dan kasih sayang itu hanya bisa diperoleh dengan berjama’ah, “karena al-jamā‘ah itu raḥmah’, berjama’ah adalah rahmat dan berfirqoh itu adzab,” tegas Imaam Yakhsyallah mengutip hadits Riwayat Ahamad.
Ia menutup tausiyah dengan doa agar seluruh peserta Bulan Solidaritas Palestina menjadi bagian dari Ashabul Maimanah, yaitu golongan kanan yang mulia, bahagia, dan selamat dari api neraka.
Kegiatan pembukaan BSP 2025 diakhiri dengan penyerahan cinderamata kepada para narasumber, pembacaan puisi oleh Annisa Theresia, serta laporan progres pembangunan RSIA Indonesia di Gaza oleh Ketua Maemuna Center Indonesia Ir. Onny Firyanti dan Ir. Riza A Chairil arsitek RSIA.
Turut hadir pula pengurus Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Pusat dan para anggota UAR Korwil Jabodetabek Banten. Lembaga kemanusiaan dan kebencanaan, UAR, merupakan salah satu lembaga mitra aktif AWG yang akan melaksanakan Apel 1000 Relawan Kemanusiaan untuk Palestina sebagai bagian dari rangkaian BSP 2025.
Acara berlangsung penuh semangat solidaritas hingga pukul 16.00 WIB dan diakhiri dengan pekik, “Allahu Akbar! Al-Aqsa Haqquna!, Fre free Palestin!” dari seluruh hadirin.
