NUSAKATA.COM – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Pandeglang sukses menggelar Seminar Sumpah Pemuda Tahun 2025, Sabtu (29/10/2025) di Aula STKIP Babunnajah Pandeglang.
Mengusung tema besar “Memperkuat Wawasan Kebangsaan Bercermin Semangat Sumpah Pemuda”, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme, memperkuat nilai kebangsaan, serta menanamkan kesadaran pentingnya peran pelajar dan generasi muda dalam menjaga persatuan di tengah derasnya arus globalisasi.
Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat, dihadiri oleh pelajar, mahasiswa, tokoh pemuda, pengurus IPNU-IPPNU, serta perwakilan berbagai organisasi kepemudaan di Kabupaten Pandeglang. Kehadiran peserta menjadi bukti nyata bahwa semangat Sumpah Pemuda masih berdenyut kuat di dada generasi muda masa kini.
Dalam sambutannya, Ketua PC IPNU Kabupaten Pandeglang menegaskan bahwa peringatan Sumpah Pemuda bukan sekadar mengenang sejarah, tetapi juga menjadi momentum refleksi untuk memperkuat komitmen kebangsaan dan memperluas wawasan di kalangan pelajar.
Sementara itu, Ketua YPI Babunnajah menyampaikan pentingnya menyalakan kembali semangat persatuan, perjuangan, dan cinta tanah air sebagaimana ditunjukkan oleh para pemuda tahun 1928.
“Semangat itu kini harus kita hidupkan kembali di tengah tantangan zaman modern, terutama di era digital dan globalisasi yang menuntut pemuda untuk tangguh, cerdas, dan berkarakter,” ujarnya.
Ia menambahkan, Babunnajah berkomitmen menghadirkan pendidikan berkualitas dan berkarakter, serta siap bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membangun Pandeglang yang religius, maju, dan berdaya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Pandeglang memberikan apresiasi kepada IPNU dan IPPNU atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kegiatan ini membuktikan bahwa IPNU dan IPPNU bukan hanya wadah belajar, tetapi juga ruang pembentukan karakter dan kepemimpinan generasi muda Islam yang cerdas, santun, dan cinta tanah air,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan daerah:
“Pandeglang membutuhkan generasi muda yang berani berpikir, berani bertindak, dan berani berubah menuju kebaikan. Jangan hanya aktif di media sosial, tapi juga aktif berkontribusi nyata untuk masyarakat,” tambahnya.
Adapun Ketua PCNU Kabupaten Pandeglang menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wadah bagi pelajar untuk menyuarakan ide dan gagasan demi kemajuan bangsa.
“Kita ingin pelajar Pandeglang menjadi generasi kreatif, adaptif, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman serta nasionalisme. Karena pelajar hari ini adalah pemimpin masa depan,” tuturnya.
Seminar dan Diskusi Interaktif
Seminar ini menghadirkan narasumber inspiratif dari kalangan akademisi dan tokoh muda yang membahas isu-isu aktual, seperti peran pemuda di era digital, pentingnya literasi media, serta tantangan moral generasi muda.
Sesi diskusi interaktif berlangsung hangat – peserta antusias mengajukan pertanyaan dan berdialog langsung dengan narasumber, menunjukkan tingginya semangat intelektual generasi muda Pandeglang.
Penutup: Menyalakan Semangat Sumpah Pemuda
Di akhir kegiatan, panitia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara, baik dari pihak kampus, instansi, maupun peserta.
Melalui kegiatan ini, PC IPNU IPPNU Kabupaten Pandeglang berharap semangat Sumpah Pemuda terus hidup di hati para pelajar, menjadi kekuatan untuk menjaga persatuan bangsa, serta meneguhkan semangat kebangsaan di era modern.
“Sumpah Pemuda bukan hanya diucapkan, tapi harus dihidupkan dalam tindakan nyata. Mari buktikan bahwa pelajar Pandeglang mampu menjadi pelajar berprestasi, berkarakter, dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” tutup Hardi Winangun, SE., Kasi SMK & SKH Kabupaten Pandeglang.





