NUSAKATA.COM – Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun menegaskan komitmennya mengawal Program Rumah Subsidi untuk Wartawan dengan meninjau langsung sejumlah lokasi di Banten dan Tangerang. Program ini menjadi bagian dari upaya nyata memenuhi kebutuhan dasar wartawan yang belum memiliki rumah.
Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Perumahan Pondok Banten Indah di Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok, Kota Serang.
Dalam tinjauan tersebut, Hendry didampingi Ketua Tim Perumahan PWI Pusat Tundra Meliala, Ketua PWI Provinsi Banten Mashudi, serta sejumlah pengurus lainnya.
“Survei ini bagian dari tindak lanjut kerja sama antara pemerintah dan PWI untuk menyediakan hunian layak bagi wartawan. Lokasinya strategis, dekat pusat pemerintahan Provinsi Banten dan hanya 20 menit dari Tol Serang Timur,” ujar Hendry, Sabtu (19/4/2025).
Ia menekankan bahwa Program Rumah Subsidi untuk Wartawan merupakan bukti nyata kepedulian negara terhadap masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk para wartawan. Skema pembiayaan menggunakan Tapera dan KPR Sejahtera BTN.
“Kita pastikan hanya wartawan yang benar-benar berhak yang akan menerima. Program ini hasil kerja kolektif dan akan diverifikasi secara ketat agar tepat sasaran,” tegas Hendry Ch Bangun.
Selain di Serang, survei juga dilakukan di Perumahan Puri Delta Tigaraksa, Tangerang. Tim terbagi dalam dua kelompok. Tim 1 dipimpin langsung oleh Hendry, Tundra Meliala, dan Edi Kuswanto. Sementara Tim 2 terdiri dari M. Sarwani dan Sangky Wahyudin yang meninjau lokasi di Tigaraksa.
Tundra Meliala menjelaskan bahwa survei ini merupakan lanjutan dari peninjauan di Perumahan Pesona Kahuripan, Cileungsi, Bogor, yang dilakukan pada 17 April 2025.
Di lokasi Puri Delta Tigaraksa, Sales Management Officer Afilianto Luhur menjelaskan bahwa rumah subsidi tipe Anggrek sudah dilengkapi dua kamar tidur, satu kamar mandi, ruang keluarga, dan dapur. Lokasinya hanya 700 meter dari Stasiun Tigaraksa dan sekitar 10 menit dari Stasiun Tenjo.
Tenor angsuran tersedia 15 hingga 20 tahun. Untuk tenor 15 tahun, cicilan per bulan sebesar Rp1.436.000, sedangkan tenor 20 tahun sebesar Rp1.289.000.
“Ini proyek nyata yang diinisiasi Kementerian PKP bersama PWI Pusat. Kami ingin para wartawan memiliki rumah yang layak dan terjangkau,” pungkas Afilianto. ***
