PANDEGLANG, (NNC) – Ironis melihat kondisi jembatan penghubung Kp. Sarewu Desa Citaman kecamatan Jiput Kabupaten Pandeglang – Banten, yang kini terancam ambruk. Jumat, (29/3/2024).
Dari pantauan tim Nusanews.co dilokasi, jembatan tersebut memiliki volume panjang kurang lebih 10 meter lebar 3 meter dengan ketinggian curam sekitar 20 meter saat kondisi ini sangat menghawatirkan.
Pasalnya, material tiang jembatan (abutment) pada bagian bawah yang berfungsi sebagai tiang penyangga kini mulai terkikis dan runtuh sehingga dinilai berpotensi mengancam keselamatan warga, terutama bagi pengendara yang memikul beban berat yang melintas.
Penduduk sekitar Sanusi bersama warga lainnya Juned mengungkapkan, penyebab utama kondisi bangunan yang hampir ambruk tersebut disebabkan usia bangunan yang cukup lama. menurutnya sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Baca Juga | PMII STAI Babunnajah Laksanakan Buka Bersama Dengan Alumni Gagas Kaderisasi
“Kondisi jembatan sudah beberapa tahun seperti ini, jangan sampai menunggu adanya korban jiwa begitupun akses ini merupakan jalan usaha tani.” terang Sanusi
Senada dengan Juned , ia pun sangat menyyangkan proses dengan adanya perbaikan yang terlalu lama sehingga terkesan pembiaran, menurutnya padahal jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung dengan tingkat mobilitas yang cukup ramai.

Warga Melintas Jembatan
“kami berharap pemerintah daerah kabupaten pandeglang khususnya dinas terkait dapat segera memperbaiki jembatan ini agar dapat dilalui dengan aman dan nyaman.”harapnya.
Ditempat terpisah PJ kades Citaman, Mahmud mengatakan. bahwasanya usulan untuk perbaikan jembatan sudah dilakukan pada akhir tahun 2023 lalu.
Baca Juga | Berjuang Melawan Angka Putus Sekolah di Pandeglang: “Bengkel Linguistik” Membuka Peluang Baru
“Mengenai jembatan kampung sarewu itu sudah di usulkan ke Dinas terkait pada tahun 2023 akhir lalu. besar harapan akan realisasinya.” jelasnya
Sementara itu, melalui sambungan pesan WhatshApp saat dikonfirmasi dan dimintai tanggapannya Kadis PUPR Kabupaten Pandeglang. Asep Rahmat menyampaikan, “sebentar nanti saya tanyakan dulu ke Kabid Bina Marga.”singkat kadis.** (Aep)