Menu

Mode Gelap
 

Dianggap Sepele Soal Sampah, PMII Pandeglang Lakukan Aksi Atas Parahnya Kondisi Pengelolaan

- Nusakata

10 Oct 2024 12:23 WIB


					Dianggap Sepele Soal Sampah, PMII Pandeglang Lakukan Aksi Atas Parahnya Kondisi Pengelolaan Perbesar

Nusakata.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) hari ini menggelar aksi demonstrasi di beberapa titik strategis (Dinas lingkungan Hidup, Sekda dan DPRD) kabupaten Pandeglang sebagai respons terhadap semakin parahnya kondisi pengelolaan sampah di wilayah kabupaten Pandeglang, Kamis, (10/24)

Aksi ini bertujuan untuk mendesak pemerintah dan pihak terkait agar segera membatalkan MoU kebijakan penerimaan sampah dengan pemkab serang dan pemkot Tangerang Selatan.

Aksi PMII ini diikuti oleh ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Pandeglang. Mereka membawa berbagai spanduk dan poster yang menyuarakan pentingnya menjaga lingkungan dan pengelolaan sampah yang baik.

Ketua cabang PMII Kabupaten Pandeglang sahabat Moh. Aep Irfan Al-ansori menyampaikan, segera batalkan kebijakan pengiriman sampah dari pemkab serang dan Pemkot Tangerang Selatan.

“Hasil dari Kebijakan MoU terkait penerimaan sampah dengan pemkab serang dan Pemkot Tangerang Selatan itu tidak sebanding dengan kerusakan alam dan pencemaran lingkungan nya, maka dari itu PMII menolak kebijakan MoU tersebut”. Ujarnya

“Seharusnya pemkab Pandeglang membenahi terlebih dahulu terkait fasilitas dan pengelolaan sampah yang ada di TPA tersebut, karena jika di biarkan begitu saja akan sangat berdampak kepada lingkungan, pencemaran dan kesehatan masyarakat”. Tambahnya.

Selanjutnya korlap 1 Saepurrosad mengatakan, “bahwa fasilitas pengelolaan sampah yang ada saat ini masih sangat minim dan tidak mampu menampung volume sampah yang terus meningkat setiap harinya. Tempat pembuangan akhir (TPA) yang overload dan terbatasnya tempat daur ulang menjadi sorotan utama dalam aksi ini”. Ungkapnya.

Saepurrosad menambahkan, “Kondisi sampah yang tidak terkelola dengan baik telah berdampak buruk pada lingkungan, seperti pencemaran sungai, penumpukan sampah plastik, dan meningkatnya emisi gas metana dari TPA. Hal ini tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam kesehatan masyarakat”. Ujarnya.

PMII berharap melalui aksi ini, pemerintah kabupaten Pandeglang agar segera membatalkan MOU Penerimaan sampah tersebut.

Baca Lainnya

Lurah Bandar Jaya Tunjukkan Kepedulian dengan Salurkan Donasi Rp10 Juta untuk Korban Banjir

13 December 2025 - 14:23 WIB

Pembentukan Relawan Anti Narkoba Di Kabupaten Lahat

12 December 2025 - 20:15 WIB

IMC Dan KOLASE Akan Gelar Aksi Terkait Batching Plan PT. BBS Yang Di Duga Ilegal Di Cihara

12 December 2025 - 10:38 WIB

Disdukcapil Kabupaten Lahat Raih Top 3 Dan Top 6 Inovasi Pelayanan Publik Sumsel 2025

11 December 2025 - 21:39 WIB

LMND Komisariat Universitas Malikussaleh Soroti Pernyataan Menteri ESDM Terkait Pemulihan Listrik di Aceh

11 December 2025 - 18:43 WIB

HIMA-AP Kabinet Cakrabhiyasa Salurkan Bantuan kepada Mahasiswa Administrasi Publik Terdampak Banjir

11 December 2025 - 10:26 WIB

Trending di Daerah