NUSAKATA.COM – Depresi merupakan salah satu gangguan kesehatan mental yang paling sering terjadi di seluruh dunia.
Penderitanya kerap mengalami berbagai gejala seperti kesedihan mendalam, kelelahan, kurangnya minat terhadap aktivitas, gangguan tidur, dan penurunan nafsu makan.
Sayangnya, pengobatan depresi umumnya melibatkan penggunaan obat-obatan yang bisa menimbulkan efek samping yang kurang diinginkan.
Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa tomat, sayuran yang mudah ditemukan di dapur, berpotensi menjadi alternatif alami dalam meredakan gejala depresi.
Likopen sebagai Zat Antidepresan
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa likopen, senyawa alami yang terkandung dalam tomat, memiliki sifat antidepresan. Studi yang diterbitkan dalam jurnal Food Science & Nutrition menjelaskan bahwa likopen berperan dalam meningkatkan fungsi otak, yang berkontribusi dalam meredakan gejala depresi.
Dilansir dari Siarkota. Senin, (10/3/2025). Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa waktu konsumsi tomat dapat mempengaruhi efektivitasnya sebagai antidepresan.
Mengonsumsi tomat pada pagi hari terbukti memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan saat dikonsumsi di malam hari.
Oleh karena itu, rutin mengonsumsi tomat kaya likopen di pagi hari dapat menjadi solusi alami untuk mengatasi depresi secara lebih optimal.
Peran Likopen dalam Meningkatkan Fungsi Otak
Dalam penelitian yang dilakukan pada tikus dengan gejala depresi, ditemukan bahwa likopen membantu memperbaiki gangguan pada hipokampus, yaitu bagian otak yang bertanggung jawab terhadap pengaturan suasana hati dan memori.
Pemberian likopen terbukti dapat mengurangi kerusakan pada bagian ini dan memperbaiki perilaku tikus tersebut.
Lebih lanjut, analisis menunjukkan bahwa likopen meningkatkan kadar Neurotropik Otak (NO), sebuah protein penting yang berperan dalam fungsi otak, pembelajaran, serta daya ingat.
Pada tikus yang mengalami depresi, jalur NO mengalami gangguan, dan pemberian likopen membantu memulihkan jalur tersebut, sehingga mendukung komunikasi saraf dan kesehatan otak secara keseluruhan.
Para peneliti menyatakan bahwa temuan ini membuka peluang untuk mengembangkan terapi antidepresan baru.
Mereka juga berencana untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan melibatkan lebih banyak bagian otak guna memahami mekanisme kerja likopen secara lebih mendalam.
Secara keseluruhan, penelitian ini mengindikasikan bahwa tomat yang kaya likopen dapat menjadi alternatif alami yang menjanjikan dalam mengatasi depresi, terutama jika dikonsumsi pada pagi hari untuk manfaat maksimal.
