NUSAKATA.COM – Setelah viral di akun facebook rozi sam tentang pasien gagal ginjal azhar fajri (33 tahun) yang sudah beberapa bulan di tampung di Rumah singgah sriwijaya di 8 Ilir jln baitullah palembang yang kondisi saat ini butuh pertolongan dan penanganan hemodialisa di RSMH Palembang.
Minggu (12/10/25) pukul 10.00 awak media menerima laporan langsung bahwa Bupati Lahat H. Bursah Zarnubi, melalui Dinas Kesehatan Lahat langsung merespon cepat hal ini, mencari keberadaan pasien dan sudah bertemu azhar fajri yang tercatat sebagai warga Lahat yang beralamat di griya revari, Desa Ulak Lebar.
“Menurut Kadinkes Lahat Taufik M Putra bahwa dirinya atas nama Bupati Lahat H. Bursah Zarnubi,S.E., dan Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih, S.H., M.H., saat ini sudah bertemu dengan azhar. pihaknya langsung menanyakan pengobatan pasien lebih lanjut dan pengobatan lainnya.
“Saya bertemu azhar bersama istrinya, pasien memang berobat ke RSMH, pengobatan melalui BPJS gratis Kabupaten Lahat. www kita melakukan langkah preventif untuk penanganan dan pengobatan azhar. hal ini juga kita laporkan pada Bupati Lahat. Kita berterima kasih pada rumah singgah dan awak media yang juga mencari keberadaan azhar,” jelasnya.
Di tambahkan Taufik, bahwa pasien hemodialisa di RSUD Lahat memang cukup banyak saat ini dan dari Kabupaten Empat Lawang, Pagaralam juga ikut mendaftar untuk antrian. maka dari itu Pemkab Lahat juga sudah melakukan penambahan untuk ruang, tempat tidur dan peralatan.
“Pemkab Lahat berharap ke depan dapat melayani pasien Hemodialisa lebih maksimal di RSUD Lahat,” ungkapnya
Terpisah via gawai awak media juga menghubungi Azhar Fajri dan istrinya resti, bersama dua anaknya kini ditampung di rumah singgah sriwijaya, palembang.
Diketahui Azhar profesi awalnya sebagai pedagang somay keliling ini memiliki 4 anak, dua anak mereka lainnya saat ini di titipkan pada keluarga di desa karang rejo unit 5, Kecamatan Merapi Barat, Lahat.
“Kami ini tinggalnya, pindah-pindah, tidak lagi di revari dan pasar bawah. dua anak yang SD kami titipkan pada keluarga di Lahat. terimakasih, karena kondisi saya tidak bekerja saat ini untuk makan sehari-hari disini saja kami kesulitan,” jelas azhar.
Harapan azhar bahwa cuci darah yang di lakukannya seminggu 2 kali ini bisa di RSUD Lahat dan sudah masuk daftar antri agar bisa sambil kerja dagang somay.
“Saya masih ingin kerja sebab anak istri butuh makan dan pendidikan juga, kalau sudah bisa cuci darah di RSUD Lahat, bisa jualan lagi,” harap azhar.
DiTempat yang sama dari pihak rumah singgah sriwijaya atas nama akun rozi sam mengucapkan terimakasih pada Bupati Lahat dan Dinas Kesehatan Lahat yang langsung menghubungi pihaknya.
“Sekarang memang kita tampung di rumah singgah sriwijaya, kami cuma sekedar menolong dan prihatin dengan pasien. bukan untuk membuat viral. Kami berharap pasien ditangani dan semoga cepat sehat,” terang rozi via telepon.
Diarapkan untuk masyarakat yang ingin membantu bisa menghubungi ashar nomor whatsapp +62 838-7473-3837. (Sofi). (ROBBY/Nusakata.com)
