NUSAKATA.COM – Hari ini Bupati lahat H. Bursah Zarnubi, S.E meninjau langsung kondisi pasar benih ikan dan menemukan bahwa kualitas air di lokasi tersebut sangat memprihatinkan. Sabtu, (22/03/25).
Dalam peninjauan Tersebut ia melihat Banyak ikan mati akibat Kondisi air yang kotor Sehingga perlu di Lakukan langkah Rehabilitasi secara Menyeluruh.
Bakrun Satia Darma penggiat media sosial Kabupaten Lahat sangat menyayangkan informasi yang di berikan oleh Plt Dinas Perikanan Kabupaten Lahat.
Yang Seolah-olah mengatakan bahwa kolam pasar benih ikan tersebut adalah dalam pengawasan dan pengelolaan Dinas Perikanan Kabupaten Lahat. Kenyataan nya bahwa kolam pasar benih ikan tersebut adalah di sewakan ke pihak ketiga.
“Pasar benih ikan Dinas Perikanan Kabupaten Lahat seharusnya di kelola oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas Perikanan, pasar benih Ikan kenyataan nya UPTD tersebut tidak bekerja, tidak mengelola, tidak memanfaatkan UPTD pasar benih ikan dengan sebenarnya,” ucapnya.
“Kolam pasar benih ikan tersebut sudah beberapa tahun ini di kelola dengan cara disewakan di bawah tangan kepada orang lain dan uang sewanya tidak masuk ke dalam kas Dinas Perikanan,”tambahnya.
“Ini korupsi kalau uang sewanya tidak masuk kas daerah, kalaupun ada pungutan kepada pihak ketiga Perda Retribusinya mana, yang mengatur besaran pungutan ada pungli di kolam pasar benih ikan, lanjutnya.
Kolam tersebut bukan untuk pasar benih ikan, tetapi menjadi kolam Ikan biasa, bahkan WC dan kamar mandi nya di komersilkan,” ujar Bakrun Satia Darma yang akrab di panggil bsd ini.
“Saya berharap, Bupati Lahat untuk menindak Plt kepala Dinas Perikanan, kepala UPTD dan semua yang terkait dengan pengelolaan pasar benih ikan, karena hari ini mereka telah menipu ngeprank Bupati Lahat dan memberikan Informasi yang tidak benar kepada Bupati Lahat, bahaya ini, mereka tidak dukung visi dan misi Bz-Win,” tuturnya.
Novita Suryanti, Sekretaris Dinas yang merangkap Plt kepala Dinas Perikanan belum dapat di konfirmasi atas pemberitaan ini.
Namun salah satu pegawai Dinas Perikanan Lahat mengatakan dan membenarkan bahwa kolam tersebut sudah lama di kelola oleh pihak ketiga
“Benar pak, kolam tersebut bukan di kelola oleh Dinas Perikanan Lahat tetapi di kelola oleh pihak lain, sudah menjadi rahasia di kantor kami bahwa kolam tersebut di sewakan, ini sudah berlangsung lama, kalau tak salah sudah 3 kepala dinas,” ujarnya. | ROBBY
