NUSAKATA.COM – Bencana banjir yang melanda Kota Bekasi, memicu kepedulian dari berbagai elemen masyarakat. Salah satunya termasuk dari komunitas umat Hindu, Badan Banjar Bekasi Peduli. Organisasi ini turut dalam aksi kemanusiaan membantu umat Hindu yang terdampak banjir.
Menurut Ketua Badan Banjar Bekasi Peduli, I Gede Putu Hadiatmika, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memfasilitasi para donatur untuk menyalurkan bantuan kepada korban banjir.
“Atas asungkerta waranugraha Sesuwunan Ida Betara Pura Agung Tirta Bhuana Bekasi, kami berusaha menjalankan aksi sosial ini dengan sebaik-baiknya demi meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak,” ujar Hadiatmika pada Senin (10/03/2025).
Ia menambahkan bahwa bantuan yang diberikan berupa paket bingkisan pasca banjir yang disalurkan langsung ke lokasi-lokasi terdampak melalui 10 perwakilan Sub Banjar.
Wilayah yang mendapat bantuan meliputi Duren Jaya, Pekayon, Perumnas, Harapan Jaya, Margahayu, Pondok Ungu, Seroja, Tambun, Bintara, dan Jaka Permai.
“Dari data yang dihimpun, Sub Banjar Duren Jaya menjadi wilayah dengan jumlah umat terdampak terbanyak, mencapai 18 kepala keluarga (KK),” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut Putu Hadiatmika mengucapkan terima kasih kepada Bhuana Mart, donatur utama dr. Dita Budhiarta, dukungan pengurus banjar Suka Duka Hindu Dharma (SDHD) Bekasi. Ia juga memberikan apresiasi kepada pengurus sub banjar dan umat Hindu yang turut serta menyalurkan tali kasih hingga ke lokasi titik banjir.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu, baik secara moril maupun materiil. Bantuan ini menunjukkan bahwa kepedulian dan gotong-royong menjadi nilai utama dalam kehidupan bermasyarakat,” lanjut Putu Hadiatmika.
Relawan Badan Banjar Bekasi Peduli Turun ke Lokasi Titik Banjir
Dalam proses penyaluran bantuan, Badan Banjar Bekasi Peduli juga berupaya memastikan bahwa distribusi bantuan berjalan lancar dan tepat sasaran.
“Para relawan turun langsung ke lokasi untuk memastikan setiap keluarga umat Hindu yang terdampak mendapatkan kepedulian,” pungkas Putu Hadiatmika.
Sebagai tambahan informasi, banjir yang melanda Kota Bekasi kali ini memang cukup parah, dengan ketinggian air mencapai lebih dari tiga meter di beberapa titik.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyebutkan bahwa jumlah korban banjir mencapai 61 ribu jiwa dari 23 ribu KK yang tersebar di 132 titik di 8 kecamatan. (Dewa).