Menu

Mode Gelap
 

PKC PMII Banten Desak Hentikan Kekerasan Aparat dan Transparansi Anggaran

- Nusakata

2 Sep 2025 14:28 WIB


					PKC PMII Banten Aksi di depan KP3B. Senin, (1/9/2025). Perbesar

PKC PMII Banten Aksi di depan KP3B. Senin, (1/9/2025).

NUSAKATA.COM – Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Banten menyerukan penghentian tindakan represif aparat terhadap mahasiswa dan rakyat.

Para Aktivis tersebut mendatangi kantor KP3B guna menyuarakan aspirasi yang disampaikan.

Mereka juga menuntut transparansi pengelolaan anggaran daerah serta keberpihakan pemerintah kepada kelompok masyarakat pekerja, petani, buruh, dan kaum muda. Senin, (01/09/2025)

Ketua PKC PMII Banten, Winah Setiawati, menilai kebijakan pemerintah daerah saat ini lebih mengutamakan kepentingan segelintir elit dibanding kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, anggaran yang seharusnya dialokasikan untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan justru banyak terserap pada belanja birokrasi.

“Negara tidak boleh terus bersembunyi di balik jargon pembangunan yang sesungguhnya hanya melanggengkan oligarki. Mahasiswa hadir di jalan bukan untuk mencari sensasi, tetapi untuk memastikan suara rakyat tidak dibungkam,” ujar Winah dalam keterangan saat aksinya

Ia menegaskan, PMII Banten akan tetap berada di garis depan memperjuangkan aspirasi masyarakat apabila pemerintah terus mengabaikan kepentingan publik.

“Selama rakyat dipermainkan, PMII akan berdiri di barisan depan,” ungkapnya.

PKC PMII Banten menyatakan, gerakan mahasiswa merupakan bentuk kontrol sosial sekaligus pengingat bahwa kekuasaan harus dijalankan untuk kepentingan rakyat, bukan melanggengkan ketidakadilan.

“Kami juga menolak keras atas tindakan represif oknum kepolisian. Dan menuntut penegakan hukum atas apa yang dilakukan terhadap Ojeg Online,” tegasnya.

Baca Lainnya

Terlantar di Tanah Sendiri, Seorang Ibu Asal Talang Jawa Selatan Terpaksa Bertahan Hidup di Emperan Toko

17 December 2025 - 18:49 WIB

Jumlah Anak Tidak Sekolah Di Kabupaten Pandeglang Capai Dua Ribu

14 December 2025 - 23:03 WIB

K.H. Said Aqil Siradj Mendesak PBNU Kembalikan Izin Tambang, Menilai sebagai ‘Laknat dan Jebakan’ Politik

12 December 2025 - 12:45 WIB

Ayah Kandung Setubuhi Anak Bertahun-Tahun Sampai Hamil

9 December 2025 - 20:24 WIB

Mbah Tarman Yang Pakai Mahar Cek Palsu Kini Mendekam

5 December 2025 - 20:12 WIB

PMII: Penangkapan Dewi Astutik Harus Jadi Peringatan Serius dan Langkah Tegas Pemberantasan Narkoba

4 December 2025 - 20:19 WIB

Trending di Nasional