NUSAKATA.COM – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka yang sedang menjalankan pengabdian di Kelurahan Polinggona menggelar kegiatan seminar bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Kelurahan yang Mandiri dan Berdaya”.
Kegiatan ini berlangsung di Balai Pertemuan Kelurahan Polinggona pada pukul 09.00 hingga 11.00 WITA. Sabtu, (28/6/2025). Dibawa bimbingan dosen pembimbing lapangan ( DPL), Sutriani Kaliu,S.P.,M.Sc, memberikan dukungan penuh terhadap rencana kerja mahasiswa.
Seminar ini diselenggarakan sebagai bentuk transparansi dan pelibatan aktif masyarakat dalam rangkaian program kerja yang telah dirancang oleh mahasiswa KKN sejak awal penempatan.
Tujuannya adalah untuk memaparkan sejauh mana program tersebut telah dijalankan serta mendapatkan masukan langsung dari masyarakat dan pemangku kepentingan setempat.
Rangkaian acara diawali dengan pembukaan oleh MC, dilanjutkan dengan pembacaan doa, dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Suasana semakin hangat dengan sambutan dari Lurah Polinggona Bapak Awaluddin Amir, S.E., M.A.P yang memberikan apresiasi atas semangat mahasiswa dalam membangun sinergi bersama masyarakat.
Acara inti berupa pemaparan materi oleh mahasiswa KKN USN Kolaka yang menjelaskan secara detail program-program kerja unggulan mereka di Kelurahan Polinggona, disertai penjelasan mengenai tujuan, manfaat, dan progress yang akan dicapai. Kegiatan ini juga menghadirkan sesi tanya jawab, yang memungkinkan terjadinya komunikasi dua arah antara mahasiswa dan masyarakat, sehingga menciptakan ruang dialog yang konstruktif.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, di antaranya Lurah Polinggona, ketua RW dan RT, Linmas, Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM), kader Posyandu, Kepala Pesantren Baitul Arqom, serta warga Kelurahan Polinggona.
Hasil dari seminar ini menunjukkan dampak yang positif, seperti meningkatnya partisipasi aktif masyarakat terhadap program yang dijalankan, terbentuknya komunikasi dua arah yang produktif, serta memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengevaluasi dan menyempurnakan program kerja mereka agar lebih tepat sasaran dan bermanfaat secara nyata bagi masyarakat.

Kegiatan Kelompok KKN (Dok 1)
Dalam seminar tersebut, tim KKN USN Kolaka memaparkan 9 program kerja utama yang akan dilaksanakan selama masa pengabdian di Kelurahan Polinggona yaitu:
- Pemanfaatan pekarangan rumah dengan membuat kebun mini dengan memanfaatan kompos lokal.
- Pembuatan Peta Kelurahan
- Pembuatan Batas Lingkungan
- Sunat Gratis bagi anak kurang mampu
- Sosialisasi Penyuluhan di SMK
- Perlombaan Keagamaan
- Perlombaan 17 Agustus
- Senam Pagi dan Gotong Royong
- Lomba Kebersihan Antar Dusun
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat mampu menjadi katalis dalam membangun kelurahan yang mandiri, berdaya, dan berkelanjutan.
Program Kerja KKN: Inovasi KKN untuk Lingkungan Lestari dan Kemandirian Pangan
Dalam rangka mendukung pelestarian lingkungan dan peningkatan kemandirian pangan berbasis lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka melaksanakan kegiatan bertajuk “Inovasi KKN untuk Lingkungan Lestari dan Kemandirian Pangan” di Desa Pondouwae, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka.

Dibawa bimbingan dosen pembimbing lapangan (DPL), Sutriani Kaliu,S.P.,M.Sc, memberikan dukungan penuh terhadap rencana kerja mahasiswa. (20/6/2025)
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 14.00 WITA ini bertujuan untuk mempelajari proses pembuatan pupuk kompos dari kotoran ternak kambing, sebuah produk lokal hasil inovasi petani setempat yang memiliki potensi besar dalam mendukung pertanian berkelanjutan.
Langkah awal kegiatan ini dimulai dengan permohonan izin kunjungan kepada organisasi Kelompok Tani Pucuk Mekar, sebagai pihak pengelola produksi pupuk kompos. Setelah mendapatkan persetujuan, mahasiswa KKN bersama aparat kelurahan melakukan kunjungan langsung ke lokasi pembuatan pupuk untuk melakukan pengamatan dan diskusi langsung dengan pengelola.
Selama kunjungan, peserta kegiatan mendapatkan penjelasan mendalam mengenai teknik pembuatan pupuk kompos dari kotoran kambing, mulai dari proses fermentasi hingga pemanfaatannya terhadap berbagai jenis tanaman.
Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi langsung tentang pengelolaan lahan secara sederhana dan berkelanjutan.
Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ini meliputi mahasiswa KKN, aparat kelurahan, serta Ketua dan anggota organisasi Kelompok Tani Pucuk Mekar.
Kegiatan ini berhasil menciptakan interaksi sosial yang positif antara warga dan mahasiswa, serta memberikan pengalaman praktis yang sangat berharga dalam pengelolaan sumber daya lokal untuk mendukung pertanian ramah lingkungan.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga menyerap nilai-nilai kearifan lokal dan teknologi tepat guna yang dapat dijadikan model pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan desa yang mandiri dan lestari.