NUSAKATA.COM — Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Primagraha bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Banten menggelar kegiatan edukasi lingkungan bertajuk “Clean Up & Go Green” di Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Rabu (23/7).
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Serang dan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya perwakilan Wali Kota Serang Asep Setiawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Serang Cecep Heri, Camat Kasemen Trisdiyanto, serta Lurah Kasunyatan Kusnia.
Mengusung tema pelestarian lingkungan dan gaya hidup berkelanjutan, acara ini menitikberatkan pada edukasi pengelolaan sampah, daur ulang, dan konservasi energi. Kegiatan dilanjutkan dengan aksi tanam pohon sebagai simbol komitmen terhadap gerakan penghijauan.
“Inisiatif seperti ini sangat kami apresiasi. Keterlibatan aktif generasi muda, khususnya mahasiswa, dalam isu lingkungan adalah kunci bagi masa depan Kota Serang yang lebih hijau dan bersih,” ujar Asep Setiawan dalam sambutannya.
Senada dengan hal itu, Kepala DLHK Kota Serang, Cecep Heri, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Dukungan dari organisasi kepemudaan seperti KNPI dan semangat para mahasiswa menjadi kekuatan besar untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Mari jadikan kegiatan ini sebagai momentum penyebaran virus kebaikan demi lingkungan kita,” tuturnya.
Dalam kegiatan ini, panitia menyelenggarakan berbagai sesi interaktif seperti pelatihan pemilahan sampah, praktik daur ulang, dan edukasi tanam pohon.
Ketua KKM 46, Heri Suheri, menyampaikan rasa bangganya atas suksesnya kegiatan ini.
“Kami sangat bersyukur bisa berkolaborasi dengan KNPI Banten serta mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah. Semoga edukasi ini menjadi awal dari perubahan nyata dalam perilaku masyarakat terhadap lingkungan,” ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ahmad Jayani dari KNPI Banten. Ia menilai kegiatan ini menjadi contoh sinergi positif antara mahasiswa, organisasi, dan pemerintah.
“Gerakan ini membuktikan bahwa kolaborasi lintas elemen mampu menciptakan dampak yang signifikan. Semoga kepedulian terhadap lingkungan terus tumbuh di tengah masyarakat,” tegasnya.
Camat Kasemen, Trisdiyanto, turut menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa KKM 46 selama masa pengabdian mereka.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi mahasiswa dalam membantu program pembangunan di wilayah kami, khususnya di Kelurahan Kasunyatan. Kegiatan seperti ini memberi energi positif dan harapan baru bagi masyarakat,” katanya.
Lurah Kasunyatan, Kusnia, menambahkan bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan yang ditunjukkan mahasiswa selama KKM patut menjadi inspirasi bagi masyarakat luas.
“Kami berharap semangat ini terus terjaga dan menjadi bekal penting bagi mahasiswa dalam perjalanan akademik maupun pengabdian ke depan,” ujarnya.
Sementara itu, Pembimbing Lapangan KKM 46, Udin Bahrudin, mengapresiasi semangat, tanggung jawab, dan kemampuan adaptasi para mahasiswa selama menjalankan tugasnya.
“Mereka tidak hanya menjalankan kewajiban akademik, tetapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat. Semoga kegiatan Clean Up & Go Green menjadi awal dari kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan secara berkelanjutan,” tutupnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi pemantik bagi lebih banyak gerakan serupa, demi terwujudnya Kota Serang yang bersih, hijau, dan berkelanjutan.