NUSAKATA – Ribuan warga memadati halaman Kantor Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) pada kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar hari ini, Minggu (6/7/2025).
Antusiasme masyarakat tampak luar biasa sejak pagi hari, dengan antrean panjang mengular demi mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Program yang diinisiasi oleh Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan berbagai instansi dan pelaku usaha ini bertujuan untuk menekan inflasi, menjaga stabilitas harga, serta membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Berbagai komoditas dijajakan dengan harga miring, mulai dari beras, minyak goreng, telur, gula pasir, cabai, hingga daging beku. Warga pun terlihat antusias menyerbu setiap stan yang tersedia.
“Alhamdulillah, harganya jauh lebih murah dari pasar. Sangat membantu, apalagi menjelang hari besar seperti ini,” ujar Siti Rohmah, warga Kecamatan Curug yang datang bersama keluarganya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjamin akses pangan murah dan berkualitas bagi masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat, khususnya yang berpenghasilan rendah, tetap dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang wajar. Ini juga bagian dari upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di daerah,” ujarnya.
Tak hanya berbelanja, warga juga dapat mengikuti penyuluhan gizi, demo masak sehat, hingga layanan konsultasi pertanian dan peternakan yang turut meramaikan kegiatan tersebut.
Gerakan Pangan Murah di KP3B ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat mampu menciptakan solusi nyata di tengah tantangan ekonomi, sekaligus menunjukkan betapa besar harapan warga terhadap keberpihakan pemerintah pada kebutuhan dasar mereka. (RED)***
