NUSAKATA.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali, I Putu Suryandanu Willyan Richart, menggelar kegiatan Reses Masa Persidangan (MP) III Tahun Sidang 2024–2025 di Banjar Waliang, Desa Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, pada Minggu (1/6/2025).
Kegiatan ini bertujuan menyerap aspirasi masyarakat, khususnya warga Banjar Adat dan pemuda-pemudi dari Sekeha Teruna Teruni (STT) Satria Maha Yowana. Selain itu, sekaligus meninjau langsung kondisi dan permasalahan yang dihadapi masyarakat Br. Waliang.
Dalam pertemuan tersebut, Kelian Banjar Adat Waliang, Dewa Gede Putra Tamu, menyampaikan bahwa sekitar 90 persen warga menggantungkan hidup dari kerajinan batok kelapa dan tenun selendang cagcag khas daerah tersebut.
“Kerajinan ini sudah turun temurun, dan telah melibatkan lintas generasi, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa”, ujar Dewa Gede Putra.
Selain menyoroti potensi lokal, Dewa Gede Putra juga mengusulkan sejumlah kebutuhan pembangunan, seperti bantuan untuk Seniman Sekeha Gong dan Sekeha Angklung.
“Saat ini juga mendesak bagi kami,serta perbaikan infrastruktur jalan menuju Pura Pesucian Mumbul dan pemenuhan sarana prasarana/ bangunan Pura Dalem Waliang”, sambungnya.
Menurut Dewa Putra Tamu, dukungan pemerintah sangat dibutuhkan demi menjaga kelestarian seni, budaya, dan kegiatan yadnya di wilayahnya.
Sementara itu, Ketua STT Satria Maha Yowana, Dewa Gede Indra Narayana, turut menyampaikan harapan agar program-program kepemudaan seperti olahraga, pelatihan seni, dan peluang kerja mendapat perhatian lebih dari pemerintah.
Menanggapi hal ini, I Putu Suryandanu berkomitmen menjembatani aspirasi warga ke tingkat provinsi. Ia menyatakan akan memprioritaskan dukungan untuk pengadaan peralatan gong, yang kerap digunakan dalam berbagai upacara adat, serta mendorong realisasi usulan pembangunan lainnya.
“Sebagai putra Abang, Putra Karangasem yang mendapatkan kepercayaan di DPRD Provinsi akan berupaya mendukung realiasasi dari aspirasi yang disampaikan pada kesempatan ini” ujar Putu.
Turut hadir dalam kegiatan reses ini sejumlah tokoh masyarakat dan seniman ternama, di antaranya Dewa Gede Rai Ariana dan Dewa Gede Widnyana. Kegiatan reses ini diharapkan membawa dampak positif dalam mendorong pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Banjar Waliang. ***