Menu

Mode Gelap
 

Dirjen Kemenag Hadiri Pujawali Ke-19 Pura Husada Wira Utama RSPAD Gatot Subroto

- Nusakata

27 Feb 2025 03:50 WIB


					Foto: Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI bersama Ketua PHDI Kota Bekasi dan umat Hindu di Pura Husada Wira Utama (Dok/Ist) Perbesar

Foto: Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI bersama Ketua PHDI Kota Bekasi dan umat Hindu di Pura Husada Wira Utama (Dok/Ist)

NUSAKATA.COMPujawali Ke-19 Pura Husada Wira Utama RSPAD Gatot Subroto yang jatuh pada Rabu, 26 Februari 2025, bertepatan dengan Buda Cemeng Wuku Wukir.

Pujawali ini menjadi momentum penting bagi warga Hindu RSPAD Jakarta dan sekitarnya untuk mempererat kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai spiritual.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Hindu Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. I Nengah Duija hadir di tengah-tengah para tokoh Hindu dari kalangan militer dan masyarakat sipil.

Dalam wacana dharmanya, ia menyampaikan apresiasi kepada umat Hindu yang telah mendedikasikan hidupnya untuk melayani sesama dan mengabdi di RSPAD.

Pengabdian ini diwujudkan dalam pelayanan kepada sesama agar mereka dapat mencapai kesehatan, baik fisik maupun mental.

Selain itu, Prof. Duija juga menekankan pentingnya kesehatan mental, yang dapat dibangun melalui penanaman nilai-nilai cinta sejak dini.

Melalui kesempatan itu, ia kembali menyampaikan pesan dari Menteri Agama tentang kurikulum cinta. Program Kemenag sebagai bagian dari upaya membangun karakter yang penuh kasih dan kepedulian terhadap sesama.

“Kurikulum Cinta adalah konsep yang menekankan pentingnya pendidikan berbasis kasih sayang, empati, dan penghargaan terhadap perbedaan. Nilai ini harus menjadi bagian utama dalam sistem pendidikan kita. Baik di lembaga formal maupun dalam lingkungan sosial dan keluarga, termasuk dalam kehidupan beragama khususnya di Pura,” ujarnya.

Pura Husada Wira Utama sendiri memiliki sejarah panjang yang berakar pada perjuangan pegawai Hindu di lingkungan RSPAD Gatot Subroto.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi, Letkol Purn. I Gusti Made Rudhita, saat menyampaikan sambutannya.

Ia merupakan salah seorang inisiator yang terlibat langsung dalam upaya pendirian pura yang berlokasi di komplek rumah sakit rujukan tertinggi bagi RS TNI di seluruh nusantara .

Dengan penuh haru, Rudhita mengenang liku-liku perjalanan panjang yang penuh tantangan. Kisah dari rencana pendirian sampai pada hari ini telah melaksanakan pujawali ke-19.

“Pura ini adalah bukti perjuangan kita bersama agar umat Hindu yang bekerja di RSPAD memiliki tempat untuk berkumpul dan beribadah bersama. Oleh karenanya, mari kita jaga dan rawat bersama, baik secara sekala maupun niskala,” ungkapnya.

Rangkaian acara Pujawali Ke-19 ini diawali dengan persembahyangan bersama yang dipimpin oleh Jero Mangku Made Mudita dari Bekasi.

Beberapa tokoh penting ikut menghadiri acara ini, di antaranya Senior Hindu RSPAD Brigjen TNI Dr. Nyoman Linggih, Kolonel Ckm Dr. Dewa Subawa, Koordinator Umat Hindu RSPAD Kolonel Ckm Wayan Ranti.

Hadir pula pengurus PHDI Kota Bekasi, Ketua Panitia, Letkol Ckm Ketut Sukresna, para serati banten PATB Bekasi, serta keluarga pegawai Hindu RSPAD. (Dewa).

Baca Lainnya

SPBU 34-42210 Sodong dan Karyawan Bagikan 648 Botol Air Mineral di Momen Jumat Berkah

4 July 2025 - 13:08 WIB

CV. Falaha Dahril Diapresiasi Warga Kampung Sawit Dua, Desa Taman Sari

1 July 2025 - 06:17 WIB

Semarak 1 Muharram 1447 H, Langit Cigadung Mandiri Dihiasi Cahaya Doa dan Sholawat

29 June 2025 - 13:05 WIB

Mahasiswa STKIP Syekh Manshur Belajar Budaya Langsung di Komunitas Adat Baduy

26 June 2025 - 08:00 WIB

Polsek Bojong Gelar Dzikir Dan Do’a Bersama Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79

23 June 2025 - 18:23 WIB

Tasyakuran PMII Rayon Fakultas Syariah UIN Banten: Kolaborasi Mahasiswa dan Warga Kampung

23 June 2025 - 14:58 WIB

Trending di Hiburan