Nusakata.com – Peringatan Harlah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke-51 tahun. DPD Kabupaten Pandeglang membingkai rangkaian acara dengan menggelar dialog publik yang berlangsung di aula villa Kampung Agrinex Ds.Cikeusik Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang-Banten. pada Selasa 30 Juli 2024
DPD KNPI melalui Sekjen Aburizal Syifa, dalam kesempatan itu turut hadir dalam acara tersebut.
Gelaran acara yang dihadiri para peserta begitu pun tamu undangan diantaranya sebagai narasumber, Dr. Doni Hermawan Asda 1 Kab. Pandeglang. H. Ahmad Mursidi, S.KM., MKM kepala DPMPTSP Kab. Pandeglang. Dr. Nasir, SP., MBA., MP kepala DPKP Kab. Pandeglang. Asep Rahmat, ST Kadis PUPR Kab. Pandeglang. H. Sutoto, S.pd., M.si Kepala Bappeda Kab. Pandeglang. Iing Andri Supriyadi, SH Komisi lll DPRD Kab. Pandeglang dan Ir. Rifda Ammarina merupakan CEO Kampung Agrinex.
Entis Sumantri yang biasa disapa (tayo) selaku Ketua pelaksana menyampaikan, kegiatan ini dimulai pada pukul 14:00 Wib. Dengan dibukanya lagu Indonesia Raya untuk membangkitkan jiwa nasionalisme para peserta.
Dialog dengan mengangkat tema “Tantangan, Hambatan dan Peluang Dalam Menghadapi Bonus Demografi, Pada Kawasan Industri Di Wilayah Sektor Pertanian Kecamatan Cikeusik Serta Implementasi Perda No. 2 tahun 2020 Dan No. 3 tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pandeglang Menuju Indonesia Emas 2045” .
KNPI DPD Kabupaten Pandeglang Melalui Sekretaris Jendral Aburizal Syifa dalam Berbagai acara pemaparannya.
“Mengenai bonus demografi, dimana usia produktif mendominasi. Ini adalah tantangan sederhana saat ini dan beberapa tahun ke depan.” Pengungkapannya
Selanjutnya abu menyampaikan, “Bonus demografi yang dimaksud adalah masa di mana penduduk usia produktif 15 sampai dengan 64 tahun akan lebih besar dibandingkan usia nonproduktif.” Tuturnya
Masih dikatakan Aburizal Syifa “bonus demografi akan mejadi berkah jika angkatan kerja produktif yang mendominasi jumlah penduduk bisa terserap pada pasar kerja secara baik. Sebaliknya, bonus demografi menjadi bencana demografi jika angkatan kerja tidak terserap pasar kerja dengan baik.” Tutupnya
Rangkaian acara pun berlangsung dipandu Asep, merupakan putera daerah Kecamatan Cikeusik.
Dalam dialog tersebut, Dr. Nasir, SP., MBA., MP Kepala DPKP Kab. Pandeglang sebagai narasumber menjelaskan.
Dalam kesempatan yang baik ini manfaatkan potensi yang ada. mendapat nilai tambah bagi kita di kecamatan cikeusik, menjadi harapan kita bahwa 43% mentributor pangan kabupaten pandeglang untuk provinsi.
“Itu dari 4 kabupaten yang memang lokus produksi salah satu yang paling terbesar ya cikeusik. karena luas lahannya hampir 6000 hektar.” kata Nasir
Pada kesempatan itu, Iing Andri Supriyadi, SH Komisi lll DPRD Kabupaten Pandeglang turut hadir menjadi narasumber.
Kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat respon positif dari peserta yang terlihat dari berbagai tanggapan dan pertanyaan kepada pemateri. Akhir dari kegiatan secara resmi ditutup dengan Doa bersama sekaligus Foto bersama. ***