Pandeglang, (NNC) – Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Pandeglang memberikan apresiasi tinggi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pandeglang atas proses konservasi Badan Adhoc KPU yang dinilai sangat transparan dan profesional. Proses ini dinilai sebagai langkah penting dalam menjamin terselenggaranya Pilkada serentak tahun 2024 yang jujur dan adil.
Koordinator Presidium MD KAHMI Pandeglang, Miftahul Farid Sukur mengungkapkan bahwa proses seleksi yang dilakukan KPU menunjukkan komitmen yang kuat dalam menjaga integritas penyelenggara pemilu. “Kami memandang KPU sangat transparan dan obyektif dalam setiap tahap ekosistem Badan Adhoc. Ini penting untuk memastikan bahwa mereka yang terpilih adalah orang-orang yang benar-benar kompeten dan independen,” ujarnya.
Farid Sapaan akrabnya menambahkan bahwa keterbukaan informasi yang dilakukan KPU dalam proses seleksi ini patut dijadikan contoh bagi lembaga lainnya. Menurutnya, keterbukaan informasi ini tidak hanya memberikan kepercayaan kepada masyarakat, tetapi juga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.
Selama proses penjelajahan, KPU Pandeglang membuka akses informasi seluas-luasnya kepada publik, mulai dari pendaftaran pengumuman, seleksi administrasi, hingga pengumuman hasil akhir. Setiap tahapan dipublikasikan melalui berbagai media sehingga masyarakat dapat bersatu dan memberikan masukan.
Proses selanjutnya ini meliputi serangkaian tes dan wawancara yang ketat untuk memastikan bahwa calon anggota Badan Adhoc memiliki integritas, kapabilitas, dan komitmen yang tinggi terhadap tugas dan tanggung jawabnya. “Kami yakin mereka yang lolos seleksi adalah yang terbaik dari yang terbaik,” katanya, pada Minggu, (19/05/24).
MD KAHMI Pandeglang juga menyoroti pentingnya peran Badan Adhoc KPU baik Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam penyelenggaraan pemilu di tingkat daerah. Mereka merupakan garda terdepan dalam mengawal setiap tahapan penyelenggaraan pemilu mulai dari pemutakhiran data pemilih hingga rekapitulasi suara. Oleh karena itu, profesionalisme dan integritas mereka sangat krusial.
Selain itu, Miftahul Farid Sukur berharap agar para anggota Badan Adhoc yang terpilih dapat menjalankannya dengan penuh tanggung jawab dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip demokrasi. “Kami berharap mereka dapat bekerja dengan baik dan menjaga netralitas dalam setiap proses penyelenggaraan pemilu,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, MD KAHMI Pandeglang juga mengajak masyarakat untuk terus mengawali setiap proses tahapan penyelenggaraan pemilu Pilkada 2024 dan memberikan dukungan kepada KPU. Partisipasi aktif masyarakat, menurutnya, merupakan kunci utama dalam mewujudkan pemilu yang berkualitas.
Lebih lanjut, MD KAHMI Pandeglang menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung setiap upaya yang dilakukan KPU dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pilkada 2024. “Kami siap bekerja sama dan mendukung KPU demi terciptanya pemilu yang jujur, adil, dan maksimal,” tutupnya**
